Uncategorized

LGOSUPER – Krisis Perjalanan AS Semakin Dalam dengan Konsekuensi Perang Dagang Baru Saat Pengunjung Global Menghilang dan Kerugian Sembilan Puluh Miliar Dolar Mengintai

Krisis Pariwisata AS Semakin Parah dengan Konsekuensi Baru Perang Dagang Seiring Hilangnya Wisatawan Global dan Kerugian Sembilan Puluh Miliar Dolar

Selasa, April 22, 2025


US Perjalanan menghadapi penurunan besar karena meningkatnya ketegangan perdagangan di bawah pemerintahan Presiden Trump memicu reaksi global, terutama dari negara-negara sekutu utama seperti Kanada, Inggris, dan Jerman. Negara-negara ini, yang dulunya merupakan sumber utama pariwisata masuk, telah menanggapi tarif yang meningkat dan retorika yang menghasut dengan mengurangi perjalanan dan memboikot barang-barang Amerika secara luas. Data menunjukkan penurunan yang signifikan dalam kedatangan wisatawan—hingga 29% di beberapa wilayah—sementara analis memperingatkan bahwa dampak gabungan dari penurunan perjalanan internasional dan perilaku konsumen yang membalas dendam dapat menguras ekonomi AS sebanyak $90 miliar tahun ini. Rasa sakit ekonomi tidak hanya langsung tetapi juga menandakan keretakan yang semakin dalam dalam hubungan diplomatik dan ekonomi yang telah lama ada.

Ekonomi AS Hadapi Kerugian Sebesar $90 Miliar Akibat Penurunan Pariwisata dan Meningkatnya Boikot Global

iklan

Di tengah ketegangan perdagangan dan sengketa tarif yang sedang berlangsung di bawah pemerintahan Presiden AS Donald Trump, ekonomi Amerika bersiap menghadapi pukulan yang signifikan. Pakar industri memperkirakan bahwa kombinasi dari anjloknya kedatangan wisatawan dan boikot global yang meluas terhadap produk-produk Amerika dapat mengakibatkan kerugian yang mencapai hingga $90 miliar pada tahun 2025 saja.

Jumlah Pengunjung Kanada Turun Tajam Akibat Meningkatnya Ketegangan

Salah satu penurunan paling kentara dalam pariwisata masuk berasal dari Kanada. Hubungan antara kedua negara telah tegang akibat hambatan perdagangan langsung dan pernyataan politik yang menghasut—seperti usulan kontroversial Trump bahwa Kanada dapat diperlakukan sebagai "negara bagian ke-51."

Menurut data dari Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS, kedatangan wisatawan Kanada turun hingga 12.5% pada bulan Februari dibandingkan tahun sebelumnya, sementara pada bulan Maret terjadi penurunan yang lebih tajam yakni sebesar 18%.

Turis Eropa Menjauh di Tengah Gesekan Politik

Reaksi negatif tidak terbatas pada Amerika Utara. Eropa Barat, yang selama ini dianggap sebagai sekutu dekat AS, juga menunjukkan penurunan minat terhadap perjalanan warga Amerika. Laporan dari Kantor Perjalanan dan Pariwisata Nasional menunjukkan penurunan 29% dari tahun ke tahun dalam jumlah kedatangan pada bulan Maret dari pasar-pasar utama seperti Inggris dan Jerman.

Perjalanan ke AS mengalami pukulan besar karena wisatawan dari Kanada, Inggris, dan Jerman membatalkan kunjungan sebagai respons terhadap ketegangan perang dagang, yang berisiko mengalami kerugian ekonomi sebesar $90 miliar.

Dampak Ekonomi Akibat Tarif dan Kelesuan Pariwisata

Analis di Goldman Sachs memperingatkan bahwa konvergensi dari berkurangnya perjalanan dan melemahnya perdagangan internasional ini dapat menjadi bencana. Mereka memperkirakan bahwa jika pola saat ini terus berlanjut, dampak ekonomi dari penurunan pariwisata dan boikot konsumen sebagai balasannya dapat memangkas $90 miliar dari ekonomi AS dalam setahun.

iklan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *